Sowan Kiai Asep Saifuddin di Mojokerto Jatim, Prabowo Didoakan Santri Jadi Presiden 2024

Prabowo Didoakan Santri Jadi Presiden 2024
Kehadiran Prabowo untuk menghadiri acara "Silaturahmi dan Tausiyah Kebangsaan" dan pemberian bingkisan kepada fakir miskin. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

WaraBerita.com – Prabowo Subianto menemui KH Asep Saifuddin Chalim selaku Pengasuh Ponpes Amanatul Ummah di Pacet Mojokerto, Jawa Timur. Dalam kunjungannya tersebut Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu mendapatkan doa dan dukungan santri dan pengurus pesantren menjadi Presiden pada Pilpres 2024 mendatang.

“Mendengar prestasi yang telah dicapai oleh Lembaga Pendidikan Unggulan Amanatul Ummah yang mendapat penghargaan sebagai pesantren inspiratif Indonesia, berintikan ilmu agama tapi tidak kalah dengan lembaga pendidikan lainnya di bidang ilmu-ilmu modern, saya sangat bangga,” ujar Prabowo di hadapan santri, Minggu (21/5/2023), dikutip dari Antara.

Prabowo menyampaikan pandangannya tentang perjuangan para ulama dalam merebut kemerdekaan Indonesia dari penjajah. Menurutnya, ulama punya peranan yang sangat besar dalam mewujudkan kemerdekaan Indonesia. Karena itu tidak heran jika begitu banyak tokoh yang minta nasehat dari ulama.

“Kenapa saya selalu berusaha dekat dengan ulama? Hari ini saya datang ke Mojokerto, Sowan ke Kiai Asep Saifuddin (pengasuh Amanatul Ummah), Kemarin saya di Pacitan ke Ponpes Tremas, sehari sebelumnya di Pekalongan saya sowan ke Habib Luthfi. Itulah setiap saya kunjungan kerja daerah, saya berusaha untuk berkonsultasi, minta nasehat, dan tentunya minta doa dari kiai,” ujar Prabowo.

Bacaan Lainnya

Perbincangan soal Khofifah

Kiai Asep berkilah kunjungan Menhan Prabowo itu tidak membicarakan kegiatan politik maupun meminta dukungan maju sebagai calon Presiden.

Ketua Umum Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) itu juga menampik adanya perbincangan soal kemungkinan Prabowo akan menggandeng Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sebagai cawapres (calon Wakil Presiden) yang diusung bersama Prabowo.

“Tidak membicarakan itu, kami membicarakan yang landai-landai saja, tidak ada,” ucapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *